Membedakan Kabut, Asap, dan Kabut Asap
Membedakan Kabut, Asap, dan Kabut Asap.Dok Foto (Dispenau Lanud Rsn)
Ketika asap muncul dalam jumlah besar, kita akan dapat mencium baunya. Keberadaan asap sebagai partikulat dapat dipantau dengan instrumen PM2.5. Particulate Matter (PM2.5) adalah partikel udara yang berukuran lebih kecil dari atau sama dengan 2.5 µm (mikrometer). Pengukuran konsentrasi PM2.5 menggunakan metode penyinaran sinar Beta (Beta Attenuation Monitoring) dengan satuan mikrogram per meter kubik (µm/m3). Pemantauan PM2.5 yang dilakukan oleh BMKG ini baru dimulai sejak tahun 2020, dapat diakses di website www.bmkg.go.id/kualitas-udara/informasi-partikulat-pm25.bmkg
Sedangkan kabut asap merupakan fenomena di mana udara yang berkabut bercampur dengan asap. Dalam meteorologi fenomena ini disebut sebagai SMOG yang merupakan singkatan dari smoke (asap) dan fog (kabut). Pada perkembangannya SMOG tidak hanya merujuk pada udara kabur yang terbentuk dari asap dan kabut. SMOG juga menjelaskan fenomena udara kabur karena proses fotokimia saat senyawa organik dan nitrogen oksida bereaksi secara kimiawi dengan sinar matahari untuk menghasilkan ozon.
Kabut asap berdampak buruk bagi kesehatan, karena kabut asap tersusun oleh partikel-partikel dan gas-gas yang sangat kecil. Maka partikel-partikel tersebut dapat menembus jauh ke dalam tubuh kita, khususnya ke paru-paru yang tentunya akan menganggu sistem pernafasan. Kabut asap juga akan dapat menyebabkan iritasi pada mata dan juga kerusakan pada tanaman yang ada akhirnya menurunkan produksi pertanian.
Sementara itu Komandan Lanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Mohammad Nurdin berpesan kepada masayarakat agar dapat memilih dan memilah setiap informasi yang didapat agar tidak terjadi kepanikan yang berlebih.
“Riwayat kabut asap yang terjadi di Pulau Sumatera khususnya di Provinsi Riau pada tahun 2015 yang lalu membuat banyak pihak panik dan takut yang terjadi pada hari Minggu lalu adalah serangan kabut asap. Namun jika kita sudah tahu ilmunya apa itu kabut, asap, ataupun kombinasi keduanya kita tidak perlu panik. Waspada tentu yang utama tapi tidak perlu panik yang berlebih,” pesan Komandan Lanud Rsn.
Dalam upaya tersebut saat ini Satgas bagian Udara yang berada di Lanud Roesmin Nurjadin tengah menjalankan misi TMC yang merupakan periode ke enam di tahun ini. Diharapkan dengan adanya TMC bisa membantu turunnya hujan di seputar wilayah Riau. Hujan pada dasarnya merupakan hal yang sangat bermanfaat. Di saat muncul asap karena karhutla, hujan akan lebih dihargai dari hal biasanya. Hujan tidak hanya menyuburkan tanaman dan mengisi kembali persediaan air, tetapi juga membersihkan udara. Saat hujan turun melalui atmosfer, ia menarik sepuluh hingga ratusan partikel tersuspensi di udara.
Read more info "Membedakan Kabut, Asap, dan Kabut Asap" on the next page :
Editor :Erick Donald Simanjuntak
Source : Dispenau