Kadispora Riau Bobby Rachmat Setuju Bonus Pelatih Sesuai Pergub

RIAUBERKABAR | PEKANBARU - Sebab kekecewaan para pelatih cabor Riau dengan nilai bonus yang akan diberikan, akhirnya Kadispora Riau mengundang para pelatih untuk audiensi di kantor Dispora Riau jalan Sutomo, Pekanbaru.
Pertemuan pun dihadiri oleh 12 pelatih dari cabor Atletik Hasnur, Panahan Muslim, Angkat Berat Sanusi, Deriswan, Saddul, dan Lutfi, Tinju Darman Hutauruk, serta Billiard Jefri.
Sementara dari pihak Dispora dihadiri oleh Kadispora Bobby, Kabid prestasi Suhartoni dan Kasi Remon serta Kasi Ade.
Pelatih angkat berat, Deriswan memohon kepada Kadispora Riau, Bobby Rachmat untuk meninjau kembali bonus yang akan diberikan kepada pelatih, karena masih sangat jauh dari harapan.
"Sebelum dan sesudah kepulangan dari PON Papua, kami masih diberi tahukan oleh KONI Riau nilai bonus pelatih yang atletnya meraih emas sebesar Rp125 juta, untuk peraih perak Rp100 juta, serta peraih medali perunggu Rp80 juta," ujar Deriswan.
Begitu pula ungkapan kekecewaan dari Sanusi, mantan atlet Riau dan Nasional, yang mengaku sudah berkecimpung di dunia olahraga selama 40 tahun.
"Bonus yang sekarang ini terendah selama ini, dan semoga pak Kadispora selaku penentu kebijakan merubahnya," harap Sanusi, pelatih senior yang sudah banyak menciptakan atlet-atlet kelas dunia.
Darman Hutauruk, selaku pelatih tinju menambahkan, "Kami mewakili seluruh pelatih Riau menolak bonus yang diputuskan oleh Dispora dan KONI, karena itu tidak menggambarkan Riau yang kaya hasil bumi. Masa kita kalah dalam pemberian bonus dengan provinsi lain yang prestasinya kalah jauh dengan Riau," ucapnya.
Menanggapi keluhan dan kekecewaan para pelatih, Kadispora Bobby menanggapi dengan bijaksana.
"Buat usulan dan keinginan tertulis, lalu di tanda tangani seluruh pelatih dan saya akan membawa dan membicarakannya kepada Bapak Gubernur Riau Syamsuar," ujarnya.
Besar harapan seluruh pelatih, di saat penyerahan bonus lebih dari yang di dapat ketika PON Jabar tahun 2016.
Minimal sesuai Pergub dan tidak menjadi preseden buruk buat dunia olahraga Riau.
Editor :Helmi
Source : Tim Sigapnews