Warga SM Amin: Tolong Kami Pak Walikota, Bau Busuk Menyengat, "SAMPAH" Diseret Anjing ke Rumah Warga

Situasi sampah SM. YAMIN & A. YANI Pekanbadu. Dok Foto ( Red)
PEKANBARU– Ratusan warga di sekitar Jalan SM Amin, Panam, Pekanbaru, mengeluhkan bau menyengat akibat tumpukan sampah liar yang menutup parit dan mengotori lingkungan.
Sampah yang bukan berada di Tempat Pembuangan Sementara (TPS) itu telah menjadi sumber keresahan warga selama berminggu-minggu.
Keluhan keras disampaikan salah satu warga, sebut saja Bapak Sng, yang tinggal tepat di belakang lokasi tumpukan sampah tersebut.
Ia mengaku kerap mencoba mencegah pembuang sampah liar yang diduga berasal dari luar wilayah. Bahkan, demi kebersihan, ia sampai membakar sebagian sampah agar tak semakin menumpuk dan menyumbat parit.
"Baunya sampai ke rumah kami di belakang, bahkan sampai ke Perumahan UNRI yang jaraknya 50 meter dari sini. Sampah ini sering diseret anjing ke rumah-rumah warga. Tolong kami, Pak Wali, tangkap pelaku pembuang sampah sembarangan ini," tegas Sng dengan nada penuh harap.
Pantauan di lokasi menunjukkan bahwa gundukan sampah itu memang berada di pinggir jalan dan sangat merusak estetika serta lingkungan. Bau menyengat yang ditimbulkan sudah sangat mengganggu aktivitas warga setempat.
Menanggapi hal ini, Kabid Humas dan Informasi DPP LSM BERANTAS, Erick D. Simanjuntak, SH, menegaskan bahwa masalah ini sudah menjadi perhatian serius Wali Kota Pekanbaru. Bahkan menurutnya, Wali Kota telah menggandeng Satpol PP dan Polresta Pekanbaru untuk menindak tegas para pelaku.
"Masalah ini sudah viral di media sosial. Wali Kota sudah turun langsung bersama aparat hukum ke titik-titik sampah. Tapi kenyataannya, tumpukan seperti di SM Amin masih ada. Masyarakat tidak butuh pencitraan, tapi tindakan nyata," ujar Erick.
Ia juga menambahkan bahwa pihaknya akan terus mendukung kebijakan yang pro-rakyat, namun tetap memberikan kritik keras jika ada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang gagal menjalankan tugasnya.
"Ada banyak PR lain bagi Wali Kota, mulai dari hiburan malam ilegal, gudang tak berizin, BBM ilegal di jalan Air Hitam hingga ke Siak II, dan jalan rusak. Kami siap kawal dan laporkan jika ada penyimpangan," tutupnya.
Editor :Erick Donald Simanjuntak
Source : Liputan