Fakultas Ilmu Komputer, IBT Pelita Indonesia Tingkatkan Minat Siswa Terhadap Budaya Melayu Riau

Foto bersama Ketua PKM Fakultas Ilmu Komputer, Institut Bisnis dan Teknologi Pelita Indonesia (IBT Pelita Indonesia) M. Hasmil Adiya, ST MAB (dua kanan) ), Dr Dewi Nasien, ST MSc (enam kanan) mahasiswa, guru SDN 189 Pekanbaru, beberapa dosen IBT Pel
RIAUBERKABAR | Dosen dari Fakultas Ilmu Komputer, Institut Bisnis dan Teknologi Pelita Indonesia (IBT Pelita Indonesia) berusaha meningkatkan minat siswa SD terhadap budaya Melayu Riau dengan teknologi pembuatan aplikasi pendukung pembelajaran Budaya Melayu Riau berbasis teknologi Augmented Reality dan dilanjutkan dengan pelaksanaan kegiatan sosialisasi dan pelatihan, Kamis (5/11).
Dosen Filkom Institut Bisnis dan Teknologi Pelita Indonesia (IBT Pelita Indonesia) yang terdiri dari M. Hasmil Adiya, S.T., M.A.B. (sebagai Ketua), Dr. Dewi Nasien, S.T., M.Sc. dan Dr. David Andrio, M.Si. dari Universitas Riau (UR) berkolaborasi dengan mengadakan kegiatan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) dengan mitra SDN 189 Pekanbaru.
Ketua tim PKM, M. Hasmil Adiya, S.T., M.A.B. mengatakan kegiatan PKM ini terlaksana berkat dukungan dan kepercayaan hibah dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek) tahun anggaran 2021.
PKM ini bertujuan meningkatkan minat siswa untuk mempelajari Budaya Melayu Riau dan meningkatkan budaya hidup bersih sejak usia dini.
"Kegiatan pertama dimulai dengan pembuatan aplikasi pendukung pembelajaran Budaya Melayu Riau berbasis teknologi Augmented Reality dan dilanjutkan dengan pelaksanaan kegiatan sosialisasi dan pelatihan yang dilaksanakan pada tanggal 5 - 6 November 2021," ujarnya.
Acara PKM ini dibuka oleh Wakil Kepala Sekolah Misliati, S.Pd. dan dihadiri oleh guru-guru SDN 189 Pekanbaru serta tamu undangan yang terdiri dari beberapa dosen IBT Pelita Indonesia dan UR dengan melibatkan beberapa mahasiswa.
Hadir narasumber Dr. Suroyo, M.Pd menyampaikan materi berjudul pembentukan karakter siswa melalui Budaya Melayu Riau.
Selanjutnya, tim PKM juga melakukan acara serah terima tempat pengolahan sampah terpadu dan tong-tong sampah guna mendukung program kebersihan di lingkungan SDN 189 Pekanbaru.
Kegiatan PKM ini mendapatkan sambutan yang baik dari pihak mitra SDN 189 Pekanbaru. Hal ini ditunjukkan melalui kontribusi dan dukungan yang diberikan pada setiap tahap kegiatan sepanjang program PKM.
Tentunya pelaksanaan kegiatan tidak mengabaikan protokol kesehatan, misalnya pemakaian masker dan tersedianya hand sanitizer saat pelaksanaan kegiatan.
"Diharapkan aplikasi ini dapat terus dikembangkan dan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat banyak dan bagi pengguna android dapat men-download aplikasi Augmented Reality yang diberi nama Culture Education Technology melalui playstore," kata Hasmil Adiya (mas)
Editor :Helmi